Plan ‘ B ’ ( story of life )

Sahabatku, pernahkah anda berpikir bahwa hidup adalah sebuah teka-teki..Kita tidak akan tahu apa yang akan terjadi nanti malam, besok pagi atau mungkin lusa...ya, sampai kapanpun kita tak kan pernah tahu apa yang akan terjadi pada diri kita,..

...Selasa, 10 Agustus 2005 pkl 20.33 WIB...

Tak terasa sudah hampir 4 tahun berlalu...tapi masih teringat benar dimemori saya dinginnya udara malam itu,..Saat itu usia saya masih 24 tahun, dan menurut sebagian teman, saya adalah seorang mahasiswa yang mempunyai aktivitas sangat tinggi dikampus. Aktivis beberapa organisasi lingkup kampus sampai kabupaten, bekerja disebuah perusahaan jasa pariwisata, bagian dari management sebuah band yang sedang rilis album, dan lain-lain..Memang sibuk, tapi semua aktivitas itu saya lakukan dengan enjoy, meskipun terkadang tekanan datang dari sana sini dan semua itu wajar sebagai proses pembelajaran...Sampai pada akhirnya, sebuah peristiwa tak terduga yang terjadi keesok paginya telah merubah total semua rencana dan arah hidup saya..

Sebuah peristiwa yang tidak pernah ada dalam bayangan saya sebelumnya, dan saat itu jauh dalam pikiran untuk mengantisipasinya. Sesuatu telah datang menimpa diri dan kehidupan saya...Sesuatu yang tak pernah saya bayangkan sebelumnya tiba” datang disaat saya membuka mata dari tidur. Ada suatu perubahan besar sedang terjadi pada diri saya..ya, suatu perubahan sangat besar...karena saat itu saya tidak bisa bangun untuk berdiri lagi..dan ini bukan mimpi !!!

Sahabatku tercinta, itu hanyalah sebuah kutipan pengalaman hidup yang akan memberi makna arti sebuah Plan ‘B’ atau sebuah rencana cadangan dalam hidup. Saya yakin bahwa saya, anda dan setiap orang pasti punya rencana dalam hidup, tapi apakah kita sudah mempersiapkan ‘rencana lain’ diluar dari rencana inti tersebut?..mungkin..

Selama 3 tahun setelah peristiwa itu, saya hidup dalam ketidakpastian..Perubahan pada fisik yang saya alami tidak sebesar perubahan secara mental. Saat itu saya merasa sudah kehilangan segalanya…cita”,teman,kebanggaan, semuanya,..Satu”nya harapan yang saya miliki saat itu hanyalah impian untuk sukses!..Ya, sebuah impian yang saya buktikan 1,5 tahun kemudian dengan berhasil menyelesaikan gelar sarjana disebuah Universitas Negeri dengan kondisi yang tidak senormal mahasiswa umumnya. Perasaaan bangga yang tak terkira pada waktu itu, dan bahkan sempat diliput dan di masukan berita pada stasiun TV Lokal daerah.

Sayangnya perasaan itu hanya sekedar lewat saja, karena tidak lama berselang perasaan ketidakpastian hidup kembali muncul, semua gelar,pengalaman kerja, organisasi,dan lainnya seperti waktu yang terbuang sia-sia karena kondisi ini..
Sampai akhirnya pada Februari 2008, saya membuka usaha dengan modal seadanya. Satu tahun sudah berjalan, saat ini usaha tersebut alhamdullilah terus berjalan dan sudah bisa membayar tenaga kerja.

Tapi mungkin benar yang dikatakan semua orang sukses bahwa pengalaman adalah guru terbaik..Antara november - desember 2008, belajar dari pengalaman masa lalu, saya mencoba membuat plan ‘B’ dalam hidup setelah diperkenalkan sebuah situs bisnis internet bernama formulabisnis.com. Dan ternyata, dari plan ‘B’ inilah saya menemukan sebuah harapan baru dalam hidup, Sudah pernah saya singgung pada artikel Affiliate Kaki Lima (bag.2) pendapatan saya dalam waktu 3 bulan dari bisnis ini, dan itu tidak seberapa dibanding sesuatu yang lain bisa saya dapat dari sini.

Melalui dunia ini saya dapat mengenal teman" baru yang sangat luar biasa, Pak Joko Susilo dengan perjuangannya selama hampir 1 dekade membangun bisnis internet diindonesia, Umar Puja Kusuma dengan pengalaman hidupnya yang dapat menginspirasi siapapun, M. Irwan Santika dengan keberaniannya keluar dari Zona aman pekerjaan, Habibie Afsyah dengan segala keluarbiasaannya, Dadang Firdaos dengan kebanggaannya sebagai no.2, Ona bunga dengan perjuangannya untuk kaum perempuan..dan semuanya yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu. Dari merekalah saya mulai belajar merancang rencana” besar dalam bisnis ini..

Plan ‘B’ adalah sesuatu yang jarang terpikirkan bagi sebagian orang yang sudah merasa berada dizona aman hidupnya, mungkin bagi mereka rencana ini hanyalah sesuatu yang tidak pasti dan bisa dilakukan kapanpun,..
Tapi sahabatku, percayakah kalian bahwa roda kehidupan terus berputar...Kita tak kan pernah tahu apa yang akan terjadi pada diri kita nanti...

Saat ini saya dapat menjalani usaha konvensional dengan tenang, karena saya tidak khawatir bila sewaktu-waktu terjadi sesuatu dengan usaha tersebut. Plan ‘B’ sedang saya siapkan untuk tetap bisa membawa saya meraih semua impian, saya tahu masih terlalu panjang perjalanan kearah itu, tetapi satu hal yang pasti adalah
...akan selalu ada perbedaan antara PEMIMPI dan PENGEJAR IMPIAN...

Saya Ricky, Terimakasih dan Sampai jumpa pada artikel selanjutnya...